Sinopsis Dawn of the Planet of Apes:
Sutradara:
Matt Reeves
Penulis
Skenario: Mark Bomback, Rick Jaffa, dan Amanda Silver
Adaptasi
karakter: Planet of the Apes, Pierre Boulle
Bintang/Pemain:
Andy Serkis, Jason Clarke, Gary Oldman, Keri Russell, Toby Kebbell, Kodi
Smit-McPhee
Produksi/distribusi:
Chernin Entertainment/20th Century Fox
Durasi: 131
menit
Budget/Box
office: $ 170 juta / $ 271,66 juta
Bagi Anda yang sudah menyaksikan film sebelumnya Rise of
Planet of the Apes, tentunya Anda sudah tahu bahwa tahun 2016, virus ALZ-113
menyebar ke seluruh dunia dan meruntuhkan peradaban manusia. 10 tahun kemudian,
Caesar memimpin generasi baru, kera yang hidup berkelompok di hutan Muir. Putra
Caesar, Blue Eyes dan Putra Rocket, Ash bertemu dengan manusia di hutan. Carver
(manusia) panik dan menembak Ash hingga melukai Ash. Carver memanggil manusia
lainnya, sekelompok manusia yang dipimpin oleh Malcolm. Sementara, Blue Eyes
memanggil kera lainnya. Caesar meminta manusia untuk meninggalkan hutan kera
dan kembali ke tempat hidup manusia di menara, di San Fransisco.
Manusia-manusia ini secara genetik kebal terhadap virus, hidup di kota yang
sudah hancur. Kera yang mendendam karena pernah dianiaya oleh manusia meminta
kepada Caesar untuk menghancurkan manusia. Bersama sekelompok besar kera,
Caesar ke kota untuk menyampaikan pesan bahwa kera tidak ingin berperang. Ia
meminta manusia tetap di kota, sementara kera juga tetap di tempat tinggal
mereka di hutan.
Malcolm meyakinkan pemimpin mereka, Dreyfus agar memberinya
waktu tiga hari untuk membuat perdamaian dengan kera. Tujuannya untuk
mendapatkan akses ke bendungan air yang berada di dalam wilayah kekuasaan kera.
Bendungan ini diperlukan oleh manusia untuk menghidupkan listrik di kota.
Malcolm melakukan perjalanan ke desa Kera, namun ia tertangkap oleh Stoned dan
gorila penjaga lainnya. Malcolm dibawa menghadap ke Caesar oleh Stoned dan
Maurice. Malcolm berusaha berbicara dengan Caesar agar mendapatkan izin
memasuki bendungan. Caesar setuju, asalkan Malcolm dan kelompoknya menyerahkan
senjata mereka. (Baca juga: Sinopsis Lengkap Maleficent, Angelina Jolie Jadi
Penyihir Jahat)
Malcolm dan rekannya, Ellie serta Alexander mulai bekerja
dibendungan. Hubungan mereka dengan para
kera mulai membaik dan timbul rasa saling percaya. Namun, kepercayaan tersebut
dirusak oleh Carver yang mengancam anak-anak Caesar dengan senjata yang selama
ini disembunyikan olehnya. Ellie berusaha mendamaikan masalah ini, ia mengobati
pasangan Caesar, Cornelia dengan antibiotik.
Koba berhasil menemukan gudang senjata dan berhadapan
dengan Caesar. Caesar marah dan memukuli Koba dengan keras, namun tidak
membunuhnya karena kera tidak boleh membunuh sesama kera. Koba kembali ke
gudang senjata, mencuri senapan dan membunuh dua manusia. Ia membunuh Carver
dan mencuri korek apinya. (Baca juga: Sinopsis Lengkap X-Men Days of Future
Past: Demi Nasib Mutan, Wolverine Kembali ke Masa Lalu)
Bendungan akhirnya dapat diperbaiki dan menghidupkan
listrik di kota. Mereka membuat suatu perayaan, sementara, Koba membakar desa
kera dengan menggunakan korek api yang dicurinya dari Carver. Koba menembak
Caesar di dada untuk membunuhnya. Di tengah kepanikan, Koba mengambil alih
kepemimpinan dan menyalahkan kelompok Malcolm. Koba bahkan memerintahkan untuk
berperan melawan manusia.
Malcolm dan kelompoknya lari dari kejaran Koba. Kera
menjarah gudang senjata dan menyerang kelompok manusia. Pasukan kera
memenjarakan semua manusia, sementara Dreyfus berhasil melarikan diri ke bawah
tanah. Ketika Ash menolak perintah Koba untuk membunuh manusia, Koba membunuh
Ash dan memenjarakan semua kera yang loyal pada Caesar.
Kelompok Malcolm menemukan Caesar yang terluka dan
membawanya ke rumah Caesar yang lama di
San Francisco. Malcolm memasuki kota untuk mencari obat-obatan sehingga Eliie
dapat mengoperasi Caesar. Ia bertemu Blue Eyes dan membawanya ke rumah. Caesar
mengenang kembali masa kecilnya dimana Malcolm bisa mempelajari masa lalu
Caesar.
Blue Eyes kembali ke menara dan membebaskan manusia dan
kera yang setia pada Caesar. Malcolm bertemu Dreyfus yang mengatakan bahwa
bantuan dari pangkalan militer tengah dalam perjalanan untuk membantu memerangi
kera. Kera yang telah bebas bergabung
dengan Caesar untuk menghadapi Koba di puncak menara. Saat Caesar dan Koba
bertempur, Malcolm gagal mencegah Dreyfus yang meledakkan bahan peledak C-4 di
bawah menara. Ledakan meruntuhkan sebagian menara, bersamaan dengan Caesar
mengalahkan Koba dan menjatuhkannya ke pinggir menara. Caesar menolak
menyelamatkan Koba yang akan terjatuh. Caesar mengatakan Koba tidak lagi
menjadi kera yang benar dan membiarkannya menuju kematiannya.
Malcolm memberitahu Caesar bahwa tentara manusia akan
datang. Mereka berdua meratapi hilangnya kesempatan perdamaian manusia dan
kera. Caesar mengatakan pada Malcolm bahwa manusia tidak akan pernah memaafkan
kera untuk perang yang mereka mulai. Ia meminta Malcolm untuk pergi demi
keselamatannya. Malcolm menyelinap pergi ke dalam bayangan, sementara Caesar
berdiri di hadapan pasukan kera, menunggu pertempuran yang akan datang.
Sumber:
http://critafilm.blogspot.com/2014/07/sinopsis-lengkap-dawn-of-planet-of-apes.html
Tidak ada komentar:
Posting Komentar